tugas
1.
Piutang
secara luas piutang dapat
diartikan sebagai tagihan atas segala sesuatu hak perusahaan baik berupa
uang, barang maupun jasa atas pihak ketiga setelah perusahaan melaksanakan
kewajibannya, sedangkan secara sempit piutang diartikan sebagai tagihan yang
hanya dapat diselesaikan dengan diterimanya uang di masa yang akan datang.
2.
resiko
kerugian piutang terdiri dari beberapa macam, yaitu :
1.
Resiko
tidak dibayarkan seluruh tagihan piutang.
Resiko
ini terjadi apabila jumlah resiko kerugian piutang tidak dapat direalisasikan
sama sekali. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, misalnya karena
seleksi yang kurang baik dalam memilih langganan yang tidak potensial dalam
membayar tagihan, juga dapat terjadi karena adanya stabilitas ekonomi dan
kondisi Negara yang tidak menentu sehingga piutang tidak dapat dikembalikan.
2.
Resiko
tidak dibayarkan sebagian piutang.
Hal
ini akan mengurangi pendapatan perusahaan bahkan bisa mengakibatkan kerugian
bila jumlah piutang yang diterima kurang dari harga pokok barang yang dijual
secara kredit.
3.
Resiko
keterlambatan pelunasan kredit.
Hal
ini akan menimbulkan adanya tambahan dana untuk biaya penagihan kepada
peminjam.
4.
Resiko
tertanamnya modal dalam piutang.
Resiko
ini terjadi karena adanya tingkat perputaran piutang yang rendah sehingga akan
mengakibatkan jumlah modal kerja yang tertanam dalam piutang semakin besar. Hal
ini pula dapat mengakibatkan adanya modal kerja yang tidak produktif.
3.
Penilaian resiko
kredit 5c
1.
Character
Kemungkinan dari pelanggan secara jujur berusaha memenuhi
kewajiban
2.
Capacity
Pendapat subjektif mengenai kemampuan pelanggan. Ini
diukur dari record tahun sebelumnya atau dengan observasi fisik pada pabrik dan
toko pelanggan.
3. Capital
Diukur oleh posisi
financial perusahaan secara umum, diamana hal ini di tunjukkan dengan analisis
ratio finansil, khususnya ditekankan pada “tangible networth” perusahaan.
4.Collateral
Dicerminkan
dari aktiva yang dijaminkan bagi keamanan kredit
5.
Conditions
Menunjukkan pengaruh
langsung dari trend ekonomi pada umumnya terhadap perusahaan atau perkembangan
khusus dalam bidang ekonomi yang mempengaruhi efek terhadap kemampuan pelanggan
untuk memenuhi kewajibannya.
4.
Langkah dalam
penyaringan pelanggan
1.
Penentuan besarnya
resiko yang akan ditanggung oleh perusahaan
2.
Penyelidikan tentang
kemampuan untuk memenuhi kewajibannya
3.
Mengadakan
klasifikasi dari pelanggan berdasarkan resiko pembayaran
4.
Mengadakan seleksi
dari pelanggan
Langkah-langkah
penyaringan pelanggan dengan mempertimbangkan soliditas asa 3, yaitu :
1.
Soliditas komersil,
ditunjukkan dari kebiasaan perusahaan dalam kewajibannya pada pihak tertentu
2.
Soliditas financial,
jumlah mol kerja yang dimiliki perusahaan
3.
Soliditas moril,
sifat dan moril dari pimpinan
Soliditas itu sendiri
menyangkut pada kepercayaan pihak luar kepada perusahaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar