Ejaan dalam Bahasa Indonesia

Ø  Ejaan merupakan keseluruhan peraturan tentang cara melambangkan bunyi bahasa, cara memenggal suku kata, dan cara menggabungkan kata-kata.

Pada garis besarnya ejaan terbagi atas

-          Pemenggalan kata

-          Penulisan kata

-          Pemakaian huruf capital

-          Pemakaian tanda baca

-          Penulisan unsure serapan

Ø  Pemenggalan kata

1.      Jika ditengah kata ada tiga buah konsonan atau lebih pemenggalan dilakukan di antara konsonan yang pertama dan konsonan yang kedua.

Misal: ul-tra, in-stru-men

2.      Imbuhan awalan dan akhiran termasuk awalan yang mengalami mperubahan bentuk serta partikel yang biasanya ditulis serangkai dengan kata dasarnya, dapat dipenggal pada pergantian baris.

Misal: makan-an, me-rasa-kan

Ø  Pemakaian huruf capital dan huruf miring

Huruf capital

1.      Dipakai sebagai huruf pertama petikan langsung

2.      Dipakai sebagai huruf pertama dalam ungkapan yang berhubungan dengan nama Tuhan dan kitab suci, termasuk kata ganti untuk Tuhan

3.      Dipakai sebagai huruf pertama nama gelar kehormatan, keturunan dan keagamaan yang diikuti nama orang.

4.      Dipaki sebagai huruf pertama unsure nama jabatan dan pangkat yang diikuti nama orang

5.      Dipakai sebagai huruf pertama unsure-unsur nama orang

6.      Dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari raya, bersejarah

7.      Dipakai sebagai huruf pertama nama geografi

8.      Dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan

Huruf miring

1.      Dipakai untuk penulisan nama buku, majalah dll

2.      Dipakai untuk penulisan kata istilah asing

3.      Dipakai untuk penulisan kata yang ditegaskan dalam kalimat

Sumber : buku koding GO